Marangkayu 8 Juli 2025, kembali terjadi lagi insiden yang mengejutkan tepatnya di Desa Santan Ulu Kecamatan Marangkayu, seorang pemuda yang msih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama meregang nyawa akibat di mangsa oleh buaya di sungai santan. Anak lelaki yang bernama Akbar tersebut dikabarkan tergigit oleh buaya saat sedang memancing bersama teman-temannya.Berdasarkan saksi mata sang korban memancing terlalu dekat dengan sungai sehingga terkena sambaran dari buaya tersebut. Teman-teman akbar sudah berusaha untuk menolong namun upaya yang mereka lakukan sia-sia mengingat kuatnya gigitan dari buaya.

Menurut kesaksian saudara muslimin, “Saya berada di TKP sejak jam 10.30 pagi, kami menyisir sungai dengan perahu, buaya tersebut kerap muncul sembari menggigit korban, lalu dengan di bantu anggota yang lain mecoba menghalau buaya dengan senapan angin, begitu terlihat buaya melepas gigitannya pada korban saya langsung melompat ke sungai untuk menyelamatkan korban agar tidak hanyut terbawa arus” , Ujar Muslimin.

Korban berhasil dievakuasi pada pukul 23.00 Wita dengan kondisi tidak bernyawa. Orang tua dari korban terlihat histeris karena di kabarkan bahwa Akbar merupakan anak satu-satunya. Dalam hal ini Camat Marangkayu H. AR. Ambo Dalle menghimbau agar para orang tua lebih waspada terhadap kegiatan yang dilakukan oleh anak agar kejadian serupa tidak terulang kembali, dan diharapkan juga agar seluruh stakeholder dapat sama-sama mengawasi kegiatan yang dilakukan di sungai santan untuk menghindari kejadian tersebut terulang kembali. (DHN)
